Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Join Telegram Taman Ilmu Di Bawah

Telegram

Gambar Hiasan
Seorang nenek berumur 75 tahun pergi ke pasar setiap pagi untuk mengambil perut ikan yang tidak terjual. Ramai yang tertanya-tanya untuk apa sebenarnya Dengan kudrat yang dimiliki siapa sangka nenek ini sungguh luar biasa.Ternyata kebenarannya membuat orang ramai menitiskan air mata.

Join Group Koleksi Kata Hikmah
Kami Sokong Ustaz Ebit Lew

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Nama nenek ini Meiying. Setiap pagi ia akan datang ke pasar untuk mengambil perut ikan yang tidak terjual, sekali mengambil boleh sampai penuh beberapa plastik. Biasanya, ia akan mengambil makanan dari tong sampah dan menuangkan makanan tersebut ke dalam plastiknya.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Beliau akan mengelilingi selama dua jam dan memenuhi empat plastiknya itu. Setelah penuh, baru beliau meninggalkan pasar.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Nenek ini akan meletak plastiknya pada basikal roda tiganya dan membawa sisa makanan itu pulang ke rumah. Ramai yang masih tertanya-tanya apa yang Nenek ini buat dengan makanan tersebut.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Baru saja sampai di rumah, suara “mi… mi…” akan kedengaran. Ternyata banyak kucing yang tersembunyi di atas rumah tua itu. Perlahan-lahan nampak beberapa kucing muncul, bahkan sampai 8 ekor kucing yang kelihatan.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Setelah memasak perut ikan yang diambil dari pasar, dia memberikannya kepada kucing-kucing malang ini.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Meiying berkata, “beberapa tahun yang lalu, aku menemukan kucing kecil dekat rumah. Kucing itu sangat sakit dan comot lalu aku membawanya pulang.”

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Pada awalnya dia hanya membela seekor kucing, tidak disangka lama kelamaan menjadi banyak. Sekali makan akan menghabiskan banyak makanan. Nak taknak dia harus pergi ke pasar untuk mengambil sisa perut ikan yang dibuang.

Dia memberi makan kepada kucing tersebut dengan penuh kasih sayang. “Kalau mereka kenyang, baru saya boleh tenang dan bahagia.” tambahnya.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Kadang-kadang, dia akan merebus nasi dengan sisaperut ikan, digumpalnya jadi seperti bola dan melempar ke atas atap.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Ada beberapa kucing yang tidak berani keluar, sehingga nenek harus memanjat untuk memberi makanan kepada kucing itu. Risiko untuk jatuh setiap saat sentiasa tinggi kerana kesihatan nenek tidak begitu baik.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

“Jam 7 pagi saya memberi kucing makan. Sekitar jam 10, saya ke pasar untuk mengambil sisa makanan dan kemudian memisahkannya kerana takut ada tulang ikan. Jam 12 saya pulang dan masak untuk kucing-kucing tersebut.” ujar Meiying.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Jam 5 petang dia akan ke pasar sekali lagi untuk mengambil sisa makanan lagi.Kadang-kadang sampai ke lewat malam jam 8 malam. Barulah dia menguruskan dirinya sendiri.

Sekarang, ramai penjual di pasar yang tahu tentang cerita nenek ini. Mereka akan bekerjasama menolong nenek ini mengumpulkan perut ikan untuknya. Jika pada hari tersebut ikan tidak terlalu laku, mereka akan memberikan beberapa ekor untuk Meiying.

Sebab Mengapa Nenek Tua Ini Setiap Hari Datang Pasar Kutip Perut Ikan.

Selama 14 tahun, hari demi hari Meiying berjuang untuk menyelamatkan kucing liar yang tak terhitung jumlahnya. Namun, tubuhnya juga semakin kurang sihat. Tidak tahu berapa lama dia boleh bertahan. Semoga ada yang sudi membantu nenek yang berhati mulia ini. Jangan lupa SHARE cerita ini kepada kawan-kawan ya!

Sumber : kuasaviral

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *