Join Telegram Taman Ilmu Di Bawah
Hati siapa yang tak bergetar bila mengetahui akhir zaman nanti bumi dan gunung ganang yang terpasak kuat akan hancur lebur.
Kami Sokong Ustaz Ebit Lew
Bila mendengar perkara ni, terus kita akan mengingat kepada kematian. Tetapi saja la kami Khalifah Mail Online ingin bertanya tahukah anda semua apakah ayat-ayat Quran yang bercerita tentang kemusnahan akhir zaman ni?
Jom baca perkara ini di bawah. Puncanya tak lain tak bukan bila datangnya Hari Kiamat.
ALLAH SWT memberi tahu kita bahwa bumi kita yang tenang ini dan gunung-gunung yang meninggi dan kukuh di atasnya, pada hari kiamat, ketika sangkakala ditiup, menjadi hancur lebur sekaligus.
“Apabila sangkakala ditiup satu kali, dan bumi serta gunung-gunung diangkat lalu dilenturkan sekaligus (hingga hancur), maka pada hari itu terjadilah kiamat,” (QS. az-Zumar: 67).
“Janganlah begitu. Ingatlah, ketika bumi benar-benar digempur hingga hancur lebur,” (QS. al-Fajr: 21).
Ketika itu, gunung-gunung yang kokoh dan keras ini berubah menjadi pasir yang halus, sebagaimana dikatakan Allah SWT, “Pada hari bumi dan gunung-gunung berguncang keras, dan gunung-gunung menjadi gundukan pasir yang berterbangan,” (QS. al-Muzzammil: 14).
Pada bagian lain, Allah menggambarkan bahwa gunung-gunung itu menjadi seperti wol, yaitu bulu domba. “Dan gunung-gunung menjadi seperti bulu domba,” (QS. al-Ma’arij: 9).
Kemudian Allah SWT memusnahkan gunung-gunung ini dan meratakan bumi hingga tidak ada tempat yang menonjol dan tidak ada pula yang legok.
Al-Qur’an menggambarkan pemusnahan gunung-gunung itu dengan ungkapan, pada satu tempat, menerbangkannya dan, pada tempat lain, menghancurleburkannya.
“Dan apabila gunung-gunung diterbangkan,” (QS. at-Takwir: 3).
“Dan gunung-gunung diterbangkan, maka gunung-gunung itu menjadi fatamorgana,” (QS. an-Naba: 20).
“Dan apabila gunung-gunung telah dihancurleburkan,” (QS. al-Mursalat: 10).
Kemudian Allah menjelaskan keadaan bumi setelah gunung-gunung diterbangkan dan dihancurleburkan. “Dan pada hari Kami terbangkan gunung-gunung dan kamu lihat bumi itu jelas,” (QS. al-Kahf: 47).
Yakni, jelas tanpa tonjolan dan lekukan, sebagaimana dinyatakan dalam firman Allah yang lain, “Dan mereka bertanya kepadamu tentang gunung-gunung. Katakanlah, ‘Tuhanku akan benar-benar menghancurleburkannya, lalu dibiarkan-Nya menjadi tanah kosong Kamu tidak melihat ada lekukan di sana,” (QS. Thaha: 105-107).
Sumber: Ensiklopedia Kiamat/ Karya: Dr. Umar Sulayman al-Asykar/Penerbit: Serambi